Hai Jagoan,
Kelahiranmu
membawa perubahan besar dalam hidupku. Engkau ada dalam rahimku sebagai hadiah
ulang tahunku. Benar, nak. Aku tahu kau ada tepat dihari ulang tahunku. Tak
putus syukur dan terimakasih ku naikkan kepada Dia, Sang Chalik yang juga
pemilik kehidupan.
Berbilang
tahun aku dan Papamu menanti. Rasa gelisah mulai menghantui hari-hari kami,
akankah kau hadir mewarnai kehidupan kami? Berbagai cara kami tempuh. Akhirnya
kami tiba pada kepasrahan pada Dia, yang maha kuasa. Walau segala daya dan
upaya kami lakukan namun Dia belum mempercayai kami menjadi orang tua, maka
semua menjadi sia-sia. Kamu tahu, nak. Ketika kami tiba pada kepasrahan total
dan menyerahkan semua pada rencanaNya, yang kami yakini akan indah pada
waktunya, engkaupun muncul dalam rahimku.
Dan
hari-hari kamipun menjadi berwarna. Papa sangat rajin memutarkan musik klasik
untukmu. Musik bukan membuatmu terlelap, sebaliknya engkau semakin aktif
bergerak. Ketika kuusap perlahan, sambil meninabobokan, barulah engkau diam dan
aku dapat tidur.
Aku
memerlukan berpuluh-puluh buku untuk menuliskan istimewanya engkau ketika hadir
dalam tubuhku. Namun satu hal yang pasti, engkau memberikan warna dan keceriaan
bagi kami. bahkan Papa menyebutmu "Extra Joss, papa!" hanya dengan
melihat dan menciummu, lelah seharian terhapus sudah. Bagiku, engkau adalah
pelita kehidupan kami yang kelak menerangi hari-hari kami.
Engkaulah
tumpuan cinta, kasih dan sayang serta harapan. Semoga Tuhan memampukan kami
untuk mengasihi engkau! Frisch Bastiaan Calvarie Monoarfa, terukir dalam akte
lahirmu. Bas, Kehadiranmu sangat berarti bagi hidup kami. Cinta kasih dan doa
Mama selalu mengiringi langkahmu,Nak. (13 Juni 2006)
No comments:
Post a Comment